Kondisi cuaca yang tidak menentu membuat curah hujan bisa turun kapan saja. Ditambah lagi dengan risiko beberapa area yang tergenang, pastinya membuat banyak orang kini bermawas diri. Meski area perumahan atau rukan Anda cenderung aman, namun ada baiknya Anda mulai memberikan proktesi lebih terhadap bangunan berharga yang Anda miliki misalnya dengan membeli asuransi untuk properti ataupun dengan memberikan perlindungan lainnya.
Namun bagi Anda yang sedang berencana membangun rumah atau rukan baru dan khawatir akan risiko kebanjiran, ada baiknya Anda lebih cermat dalam memilih desain rumah yang hendak dibangun serta komponen bahan bangunan yang digunakan. Untuk melengkapi desain yang Anda inginkan, simak ide menarik berikut untuk membuat bangunan anti banjir yang tetap cantik dan nyaman.
- Bangun ruang khusus di lantai satu. Bagi Anda yang hendak membuat bangunan bertingkat, Anda dapat membuat area khusus pada lantai dasar. Pada lantai dasar tersebut, Anda dapat menjadikanya sebagai ruang tamu dengan furniture yang minim dan utamakan ruang luas tanpa banyak fitur serta sekat. Nantinya jika banjir menerjang, Anda tidak perlu pusing memindahkan banyak barang ke lantai dua dan Anda pun akan lebih mudah membersikan ruangan yang kotor.
- Gunakan paduan beton dan kayu. Untuk memiliki rumah yang kokoh meski banjir menerjang maka penggunaan beton menjadi salah satu jawabannya. Namun penggunaan beton yang tampak kaku dapat Anda permanis dengan sentuhan kayu, terutama pada dinding bagian dalam rumah. Pastikan juga material kayu yang digunakan dipasang pada lapisan bangunan yang berisiko minim terendam. Jenis kayu jati dan plywood dapat menjadi pilihan yang tepat karena kerapatannya yang membuat permukaan kayu tersebut menjadi kedap air untuk meminimalisir dampak buruk suhu yang lembab selama banjir.
- Bangunan berlapis logam. Selain kayu, material logam juga dapat Anda jadikan pilihan. Apalagi jika Anda ingin memiliki bangunan yang benar-benar kokoh dan tahan akan terjangan air. Penerapan material logam pada bangunan dapat Anda letakan di dinding terluar bangunan. Material ini sering kali ditemui pada bangunan-bangunan di negara Jepang, terutama di area yang rawan terkena bencana Tsunami.
- Urug tanah bangunan. Salah satu cara lain yang lebih sering dijadikan alternatif dalam membangun bangunan yang aman dari banjir adalah dengan mengurug permukaan tanah tempat bangunan berdiri. Mengurug di sini yang dimaksud adalah dengan meninggikan permukaan tanah sampai pada level tertentu, umumnya setengah sampai satu meter dari permukaan tanah awal. Cenderung praktis, namun cara ini dirasa kurang efektif karena volume air di sekitar bangunan juga akan turut meninggi sehingga berdampak pada bangunan lainnya.
Itu dia beberapa tips dalam membangun bangunan, baik hunian tempat tinggal maupun rukan tempat Anda bekerja. Perlindungan serta perencanaan yang tepat untuk properti berharga Anda akan meringankan beban Anda saat nantinya banjir benar-benar melanda.
Referensi:
https://www.emporioarchitect.com/blog/desain-rumah-anti-banjir-cocok-untuk-anda-yang-tinggal-di-daerah-rawan-banjir
https://askrindo.co.id/asuransi-property-all-risk
https://www.rumah.com/berita-properti/2017/2/146718/kiat-memilih-dan-menjaga-furnitur-agar-tahan-banjir
https://www.homify.co.id/ideabooks/2805292/11-contoh-desain-rumah-tahan-banjir